Semarang – Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (FK Undip) menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya M. Fakhruri, ayahanda dari almarhumah dr. Aulia Risma Lestari, yang merupakan mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Fakultas Kedokteran Undip.

Pada hari Selasa (27/8), rombongan FK Undip yang dipimpin oleh dr. Sigid Kirana, menghadiri prosesi pemakaman M. Fakhruri di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Panggung, Tegal. Jenazah beliau dimakamkan di samping putrinya, dr. Aulia Risma Lestari.

Dalam kesempatan tersebut, dr. Sigid Kirana mewakili FK Undip menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga almarhum. Kehadiran rombongan FK Undip di rumah duka juga disambut dengan hangat oleh keluarga almarhum.

“Saat kami berpamitan dan bertemu dengan ibunda dokter Aulia, penerimaan beliau sangat baik. Beliau mengucapkan terima kasih serta minta maaf bila ada kesalahan selama ini,” ujar dr. Sigid Kirana.

FK UNDIP berharap agar keluarga yang ditinggalkan, khususnya ibunda dari dr. Aulia, diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.

Secara terpisah, Dekan FK Undip, Dr. dr. Yan Wisnu Prajoko, M. Kes., Sp.B.Subsp.-Onk(K), juga menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kepergian ayahanda dr. Aulia.

“Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Kepergian ayahanda dr. Aulia Risma ini merupakan duka yang sangat mendalam bagi kami semua di Fakultas Kedokteran Undip,” ungkap Dr. Yan Wisnu.

M. Fakhruri wafat setelah menjalani perawatan selama tiga hari di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sempat berkunjung ke keluarga almarhum di Tegal dan memberikan dukungan serta saran agar M. Fakhruri dirawat di rumah sakit yang lebih memadai. Setelah dirujuk ke RSCM Jakarta, beliau dirawat selama tiga hari sebelum menghembuskan napas terakhir.

Menkes Budi juga menyampaikan belasungkawa dan harapannya agar keluarga diberikan kekuatan dan kesabaran.

Sumber: undip.ac.id